NIGHTMARE




Waktu itu gelap mendung, langit yang biasanya berwarna biru cerah diselimuti awan putih kini terlihat gelap. Cuaca seolah mendukung suasana duka sore itu. Semua orang menangis tersedu-sedu dan ditengah-tengah mereka terbaring kaku jasadku yg pucat. Ku lihat ibuku menangis sesenggukan hingga pingsan beberapa kali karena tak tahan melihat putri satu-satunya kini kaku tak bernyawa. Bapak dan kedua kakak kembarku membopongnya masuk ke kamar.
Aku bingung, bagaimana bisa aku berdiri disini dan semua orang tidak ada yg memperhatikanku?

Lalu siapa perempuan yg menyerupai wajahku terbaring kaku dengan kain kafan menyelimuti tubuhnya dan kapas dikedua hidungnya tersebut?

Saat jasad kaku tersebut akan dimakamkan, datang seorang pemuda nan gagah yg melarang semua orang untuk mengangkat jasad tersebut. Pemuda itu tinggi berkulit putih, umurnya sekitar 20an tahun. Pemuda itu terlihat tenang maju ke depan semua orang yang berkumpul sambil berkata:
"Dia tidak mati, satupun dari kalian tidak boleh ada yg membawanya kemana2 hanya aku yg berhak. Dan kalaupun dia mati aku yg akan mengurusnya". 
Anehnya tidak ada satupun yg berani membantah termasuk keluargaku, ibuku hanya bisa menangis dirangkul kakakku. 

Satu persatu orang-orang itu pergi, entah mereka mau kemana mungkin pulang ke rumah masing-masing. Termasuk keluargaku tak satupun yang menemani jasadku. Hanya pemuda itu yg berdiri disamping jasadku. Matanya tak pernah sekalipun berpaling dariku (oke, maksudku jasadku).
Aku menangis melihat ibuku menangis sambil berlalu pergi. Ku kejar mereka tapi kakiku tak mampu bergerak, aku berteriak tapi suaraku tak bisa keluar. Aku hanya ingin ibuku tetap disini memelukku dan tak meninggalkanku. aku takut. Aku menangis sejadi-jadinya tapi tak ada satupun orang yang mendengarku. 
Tiba2 semua gelap, tubuhku terjatuh aku taksadarkan diri. Anehnya tiba2 aku terbangun dengan tubuhku yang jasad tadi. Masih menggunakan kain kafan dan kapas di hidungku. Pemuda itu hanya memandangku tanpa ekspresi. Aku bingung bagaimana bisa? Tadi aku mati dan sekarang aku bisa menggerakkan anggota tubuhku dengan leluasa?
Tapi saat itu didalam otakku hanya ada ibu ibu dan ibu. Aku berlari sekuat tenaga mengajar ibuku sambil menangis "ibu, jangan pergi aku masih hidup" 
Sampai di rumah aku melihat ibuku sedang terduduk lesu diteras rumah. Aku berlari makin kencang dan berteriak "ibuuuuu, aku masih hidup tolong jangan pergi" ibuku histeris dan langsung memelukku. Kamipun menangis bersama ..

Daaaaaaaaaaaaan aku terbangun dari tidur lelapku pagi tadi sekitar pukul 8.30 pagi 😂
(Aku sharing mimpi anehku karena mimpi tersebut sukses membuat moodku berantakan hari ini😑)
"SEMOGA AKU, IBUKU, BAPAKKU, KAKAK2KU, ADEKKU, KELUARGAKU, SAHABAT2KU, TEMAN2KU DAN SEMUA YG MENYEMPATKAN WAKTU MEMBACA TULISANKU DIBERIKAN KESEHATAN DAN UMUR YANG PANJANG, AAMIIN" 😇




nevi nevi nevi

Komentar

Postingan populer dari blog ini